Shop

Home Sosial Politik Mengapa Terjadi Sengketa Budaya Indonesia & Malaysia? Telaah Ekonomi-Politik Dua Negara Serumpun

Mengapa Terjadi Sengketa Budaya Indonesia & Malaysia? Telaah Ekonomi-Politik Dua Negara Serumpun

Rp 106,800

Category:

Description

Sejak kasus Sipadan dan Ligitan, masyarakat Indonesia menjadi sangat sensitif terhadap Malaysia, teranglah ketika negeri jiran itu mendaku kebudayaan-kebudayaan tradisional seperti reog, batik, angklung, makanan tradisional, lagu daerah, dan tarian tradisional spontan sentimen anti Malaysia kembali mengemuka. Perang urat syaraf antara warga kedua negara terjadi, misalnya, di situs www.malingsia.com dan www.indonesial.blogspot.com. Ketegangan hubungan kedua negara akibat klaim warisan budaya tradisional ini menggambarkan persoalan baru terkait kebijakan ekonomi kreatif bagi dua negara serumpun.

Buku ini ditulis mencoba menjawab mengapa terjadi sengketa budaya antara Indonesia dan Malaysia yang bertolak dari pendekatan ekonomi politik, bahwa meskipun mereka sebagai negara serumpun tetapi sebagai negara merdeka keduanya berdiri di atas kepentingan nasional masing-masing. Selain itu, di dalam buku ini juga disampaikan bahwa keberadaan rezim GRTKF (Genetic Resources, Traditional Knowledge and Folklore) menjadi sangat penting sebagai perlindungan hukum atas warisan budaya tradisional.

Additional information

Penerbit

Penulis

ISBN

978-623-228-757-0

EISBN

978-623-228-756-3

Format

17×24

Halaman

XVI+76

Tahun

2020

X